June 4, 2024 Kerukunan Umat Beragama Merupakan Bentuk Sosialisasi Yang Menghasilkan Toleransi Kerukunan Umat Beragama Merupakan Bentuk Sosialisasi Yang Menghasilkan Toleransi – Wahana sosialisasi dan pengembangan persatuan umat beragama di kabupaten SLEMAN di SUMBERRAHAYAU KALURAHAN Arvian Henri 31 Mei 2022 08:34:37WIB Sumberrahayu – Pada Senin, 30 Mei 2022, bertempat di Balai Kalurahan Sumberrahayu telah diselenggarakan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Sleman dalam upaya menjaga dan meningkatkan kerukunan antar umat beragama di wilayah Desa Sumberrahayu, sosialisasi dan pembangunan. FKUB Kabupaten Sleman di Desa Sumberrahayu merupakan rangkaian kegiatan FKUB Kabupaten Sleman dalam melakukan sosialisasi dan pelatihan yang nantinya akan dilaksanakan di 10 Kapanewon Kabupaten Sleman pada kesempatan kali ini. Lurah beserta perangkat desa, tokoh masyarakat dan tokoh agama di wilayah Kalurahan Sumberrahayu. Kerukunan Umat Beragama Merupakan Bentuk Sosialisasi Yang Menghasilkan Toleransi Acara tersebut dipimpin oleh H. Muhammad Wazid, S.Ag, MA dari FKUB Kabupaten Sleman sekaligus sebagai kurator acara tersebut. Acara dibuka dengan doa dan memperkenalkan sapaan FKUB Kabupaten Sleman “Salam Damai, Rukun dan Bahagia” dan hadirin menjawab dengan “Rukun” Acara dilanjutkan dengan sambutan Kepala Desa Sumber Rahayu Bapak Sigit Tri Susanto, S.E. kata-kata Dikatakannya, kerukunan antarumat beragama di Desa Sumberrahayu sangat damai. dan rekonsiliasi terjaga dengan baik, baik antar umat beragama maupun antar umat beragama. Ada banyak toleransi dan rasa hormat satu sama lain. Dan tidak terjadi konflik agama di wilayah desa Sumberrahayu.Melalui kegiatan sosial dan pelatihan ini, FKUB Kabupaten Sleman juga menjadi wadah untuk menjalin silaturahmi antar anggota masyarakat yang berbeda keyakinan. Pengamatan selanjutnya dari Panewu Moyudan dilanjutkan dengan pengamatan dari Kapolsek Muyudan. yang memberikan informasi dan kondisi umum di wilayah Kapanewon Moyudan Sosialisasi Kerukunan Hidup Antar Umat Beragama Kegiatan utama dari Sosialisasi dan Pembinaan diajarkan oleh 3 orang ahli FKUB dari Kabupaten Sleman. H. Nurjamil Dimyati, kontributor tentang PBNU (Pancasila, Bhinneka Tunggal Ika, NKRI, UUD 1945) sebagai ideologi, falsafah, rumah bersama dan konstitusi yang harus kita jaga. Ia juga menyampaikan keyakinannya bahwa jangan membedakan apa yang sama dan jangan dipaksa untuk menjadi sama. SDM kedua adalah Dr. H. Sukirman, M.A, beliau menjelaskan tentang sambutan dari FKUB Sleman” “Tentang arti salam adalah sikap saling menyelamatkan dan mencerahkan. Damai adalah terciptanya suasana yang sejuk. Rukun adalah terwujudnya persatuan dan kesatuan, lahir dan batin. Selain itu beliau juga mengatakan Panjasila adalah ideologi nasional, kerangka untuk menciptakan kerukunan antar umat, serta menyampaikan peran tokoh agama dan masyarakat dalam membangun. Keragaman orang Narasumber ketiga, H. Arif Mahfudz, MSI menjelaskan tentang apa itu FKUB dan fungsinya, termasuk melayani aspirasi organisasi keagamaan dan aspirasi masyarakat. Dan menyampaikan inspirasi tersebut dalam bentuk nasehat sebagai media untuk daerah. Di bagian penutupnya, katanya, sudah waktunya untuk tidak mencari perbedaan atau apa yang sedang kita bicarakan. tapi cari kesamaan yang harus kita cari Karena kesetaraan itulah hidup akan dihormati, dihormati dan disejajarkan. Acara diakhiri dengan Dialog Kasongan dan Sesi Foto Bersama (INMAS) — Kementerian Agama Kabupaten Katingan berupaya membangun masyarakat yang rukun beragama. Ini merupakan acara yang diselenggarakan oleh FKUB Kab Katingan yang diadakan di Aula Kementerian Agama Katingan pada Kamis (13/12/2018). Diprakarsai langsung oleh kegiatan ini oleh Kepala Kemenag Katingan, Dr. Rosidi, M.Pd, Rosidi menjelaskan bahwa kerukunan umat beragama merupakan suatu kondisi hubungan antar umat beragama yang berbasis toleransi. saling pengertian saling menghormati Menghormati kesetaraan dalam ketaatan pada ajaran agama dan kerja sama dalam kehidupan sosial. bangsa dan negara Dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia Moderasi Beragama Berdasarkan Nilai Nilai Islam Pages 101 143 Rosidi dalam sambutannya menyampaikan bahwa peran FKUB sangat penting. Khususnya di Kab Katingan untuk mewujudkan kedamaian beragama. Membangun dan memasyarakatkan persatuan umat beragama FKUB merupakan lembaga eksternal yang dibentuk dari kerjasama masyarakat. pemerintah lokal dan Kementerian Agama FKUB memiliki peran strategis dalam menjaga kondisi yang kondusif. Jaga kerukunan umat beragama, jangan sampai terjadi apa-apa lagi di Katingan, kami sangat mendukung acara FKUB ini dan akan menjadi penggerak persatuan dan kesatuan umat beragama. Sebagai warga Kab harus kita lakukan, hubungan ini akan selalu aman dan damai. Kita harus menghormati agama lain. Ia mengatakan sosialisasi ini sejalan dengan salah satu misi Kementerian Agama. adalah untuk meningkatkan kualitas kerukunan antar umat beragama dan mengimplementasikannya dalam masyarakat kita. dalam keterbukaan sosialisasi Rosidi menambahkan, esensi persatuan dan toleransi antar umat beragama adalah saling pengertian dan pengertian. Ini bukanlah kombinasi atau penggabungan dari identitas, atribut, simbol, dan ritual keagamaan yang berbeda. Acara yang berlangsung seharian ini dihadiri oleh Camat Katingan Hilir, Polsek Katingan Hilir, Damang Katingan Hilir, Lurah Katingan Hilir, Lurah Katingan Hilir, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat dan BEM Muhammadiyah Kasongan sebanyak 45 orang, dengan topik sebagai berikut berikut: adalah untuk meningkatkan kerukunan umat beragama dalam menjaga kemajemukan dan keutuhan NKRI.(z) Kegiatan latihan sekolah tahun ini dipusatkan di Kabupaten Bangli. Badung Gianyar dan Kota Denpasar Kegiatan ini akan berlangsung selama 3 bulan, mulai bulan September, Oktober dan November, bekerjasama dengan 46 sekolah dari PAUD, SD, SMP, SMA/SMK. Jumlah siswa yang mengikuti kegiatan ini adalah 338 siswa dari Perguruan Tinggi Tata Pemerintahan. – Humas Tengah Masyarakat Desa Tombi Menyatakan Cinta Pada Perbedaan BANGLEE, UHN SUGRIWA – Universitas Hindu Negeri (UHN) I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar dan Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah menyelenggarakan International Conference on Interreligious Studies. Science and Technology (ICONIST) ke-5 di Desa Penglipuran Kota Bangli yang berlangsung selama tiga hari. Itu dari 10 hingga 12 Agustus 2022. Acara pembukaan dilaksanakan di kawasan Tugu Syuhada Desa Penglipuran, sedangkan konferensi dipusatkan di UHN I Gusti Bagus Sugriwa, Kampus Bangli. Kegiatan ini merupakan kelanjutan dari MoU yang telah disepakati sebelumnya. Meliputi pendidikan, penelitian dan layanan, ICONIST dimulai dengan peluncuran Menyampaikan konten dari setiap sumber dan presentasi pembicara yang dibagikan di setiap ruangan Sang Nyoman Sedana Arta, Bupati Bangli. Membuka acara ini, SE Rektor UHN IGB Sugriwa Prof. Dr. I Gusti Ngurah Sudiana, M.Si dan Rektor UIN Syarif Hidayatullah Prof. Dr. Amani Burhanuddin Lubis, M.A. Dalam sambutannya, Presiden UHN Sugriwa, Prof I Gusti Ngurah Sudiana menyampaikan rasa bangga dan apresiasinya terhadap kampus UHN Sugriwa karena dipercaya menjadi tuan rumah konferensi internasional. Tentu dengan kepastian itu kerjasama di bidang lain Diperkirakan akan segera terjadi pada waktu yang sama. Kerja sama KKN kedua universitas juga terus berjalan. “Kami berharap acara ini berjalan dengan baik dan membuahkan hasil yang diharapkan,” imbuhnya. Tugas Kelompok Agama Islam Dirigen Bangli Sang Nyoman Sedana Arta mengapresiasi penyelenggaraan ICONIST ke-5. Ia berharap kerjasama antara UIN Syarif Hidayatullah dan UHN I Gusti Bagus Sugriwa menjadi contoh nyata kerukunan antar umat beragama di Indonesia. Termasuk salah satu bentuk moderasi beragama untuk bekerja sama dan saling menghormati sebagai satu kesatuan dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia. Sementara Rektor Prof. Dr Amany Burhanuddin Lubis, M.A sangat senang dengan kerjasama konferensi ini. “Saya berharap para peserta dapat menikmati suasana pedesaan yang asri dan bersih dalam kegiatannya,” harapnya. Acara ini menghadirkan delapan pembicara dari universitas dalam dan luar negeri. SDM UHN IGB Sugriwa dipercayakan kepada Dr. Chan Suwanthana, S.Ag., M.Ag.(dalam) Rabies Knowledge 16 mahasiswa KKN UHN SUGRIWA GROUP bersama KKN UNDIKSHA KOMPAK melakukan komunikasi anti rabies di desa Bang Bang. Sampai 5 Aja Ya Guys SAYA MEMBUAT PASEK SUBAWA MENANGKAN HARGA PRIVAT PADA UJIAN TERBUKA UNTUK PROMOSI S3 DI UHN IGB SUGRIWA DENPASARBALI Pengumuman Wisuda dan Pendaftaran Calon Mahasiswa Baru I GUSTI BAGUS SUGRIWA UNIVERSITAS HINDU NEGERI DENPASAR JALUR PIP, PIP TRANSISI KE REGULAR, REGULER I DAN UNDANGAN TAHUN Ajaran 2023/2024 Deskripsi subjek penelitian “Pelestarian Hutan” memungkinkan Lali Yokantra meraih gelar Ph.D. Kegiatan bersama melepas selip jalan menuju Las Metapa bersama masyarakat Peninjoana saat musim hujan. Pdf) Bentuk Hidup Akur Beda Agama Antara Islam Dan Budha Di Desa Mareje Kecamatan Lembar Kabupaten Lombok Barat KOLABORASI KKN UHN IGB SUGRIWA DI DESA BAYUNG CERIK IKUT MEMBUAT GELANG TRI DATU DI BALAI AGUNG Pura Kerukunan umat beragama, kerukunan antar umat beragama, gambar kerukunan umat beragama, foto kerukunan umat beragama, kerukunan dalam umat beragama, forum kerukunan umat beragama merupakan implementasi dari sila, artikel kerukunan umat beragama, makalah kerukunan umat beragama, contoh kerukunan umat beragama, materi kerukunan umat beragama, forum kerukunan umat beragama, bentuk toleransi antar umat beragama News