March 11, 2024 Contoh Perkembangan Pada Tumbuhan Contoh Perkembangan Pada Tumbuhan – Hallo sobat panda artikel, pada pembahasan kali ini kita akan membahas tentang pelajaran biologi tentang “Pertumbuhan dan Perkembangan Tumbuhan”. Materi yang kami bahas meliputi pengertian pertumbuhan, faktor pertumbuhan. A. Pengertian Pertumbuhan dan Perkembangan Salah satu ciri makhluk hidup adalah pertumbuhan dan perkembangan. Pertumbuhan adalah proses bertambahnya volume dan jumlah sel yang mengakibatkan bertambahnya ukuran suatu organisme. Jumlah sel meningkat karena pembelahan sel mitosis. Pertumbuhan bersifat ireversibel, artinya makhluk hidup yang tumbuh tidak akan kembali ke ukuran semula. Contoh Perkembangan Pada Tumbuhan Perkembangan adalah proses dimana sel berubah untuk membentuk struktur dan fungsi tertentu. Sel-sel yang membelah membentuk kelompok sel dengan bentuk dan fungsi yang sama, yang berdiferensiasi menjadi organel dengan struktur dan fungsi yang berbeda. Pertumbuhan suatu organisme disertai dengan proses perkembangan. Botani “angiospermae (monocots)” B. Pertumbuhan dan Perkembangan Tumbuhan Pertumbuhan tumbuhan terjadi karena setiap sel bertambah besar sebagai akibat bertambahnya jumlah sel melalui proses pembelahan sel secara mitosis selama pertumbuhan dan perkembangan. Dalam pertumbuhan tanaman, pembelahan sel terutama terjadi di daerah jaringan meristem. Kebanyakan meristem ditemukan di ujung akar dan daun batang, yang disebut meristem apikal. Saat tanaman muda pertama tumbuh, akar dan batangnya tumbuh panjang. Pertumbuhan ini disebut pertumbuhan primer. Beberapa tumbuhan, seperti tumbuhan berkayu, memiliki batang dan akar yang tumbuh lebat. Pertumbuhan ini disebut pertumbuhan sekunder. Untuk mengukur kecepatan tumbuhan digunakan alat yang disebut tekanan naik atau oxenometer. Perkembangan tumbuhan berbiji yang berkembang baik dalam perkawinan dimulai dengan sel zigot. Sel zigot berkembang menjadi embrio dan kemudian menjadi individu dengan akar, batang dan daun. Setelah mencapai waktu tertentu, tanaman menghasilkan bunga dan biji. Perkembangan pada tumbuhan adalah proses dimana sel zigot tunggal mengubah bentuk dan fungsi sel untuk membentuk organ akar, batang, dan daun. C Faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan tanaman adalah gen, hormon, air dan mineral, suhu, kelembaban dan cahaya yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan tanaman. Proses Pertumbuhan Pada Tumbuhan Dan Faktor Yang Memengaruhinya Gen Bentuk dan ukuran tubuh tumbuhan dipengaruhi oleh gen pada kromosom. Kromosom terdapat di dalam inti sel. Gen-gen ini diturunkan dari kedua induknya dan berfungsi untuk mengatur pola pertumbuhan tubuh tumbuhan. B Hormon Hormon adalah bahan kimia yang dihasilkan oleh tanaman yang mengatur proses pertumbuhan. Hormon tanaman yang dikenal termasuk auksin, sitokinin dan giberelin. Auksin diproduksi di ujung batang, daun muda, bunga, buah dan akar. Pengaruh auksin terhadap pertumbuhan dan perkembangan tanaman antara lain: Auksin pada ujung batang (meristem apikal) dapat menghambat pertumbuhan cabang lateral. Kondisi ini disebut dominasi apikal. Tumbuhan Monokotil: Pengertian, Klasifikasi, Ciri Ciri Dan Contoh Tumbuhan Monokotil Sitokinin diproduksi oleh tumbuhan dan diangkut ke akar dan organ lain. Efek sitokinin pada pertumbuhan dan perkembangan tanaman meliputi: Giberelin diproduksi oleh tumbuhan pada jaringan meristem akar, meristem batang dan daun muda. Efek giberelin pada pertumbuhan dan perkembangan tanaman meliputi: C) Air dan Mineral Air dan mineral diserap dari tanah oleh akar. Mineral yang dibutuhkan tumbuhan antara lain karbon, oksigen, hidrogen, nitrogen, belerang, fosfor, kalsium, kalium dan magnesium. Unsur-unsur ini diserap dalam bentuk ionik dan larut dalam air. Selain bertindak sebagai pelarut, air juga penting untuk fotosintesis. D Suhu Suhu mempengaruhi aktivitas enzim. Suhu yang terlalu rendah atau terlalu tinggi merusak enzim yang menghambat pertumbuhan dan perkembangan tanaman. Smp8ipa Ipa Wasis Setiap tanaman memiliki suhu minimum, maksimum dan maksimum untuk pertumbuhannya. Suhu minimum yang masih memungkinkan pertumbuhan dan perkembangan tanaman disebut suhu minimum. Suhu yang paling cocok untuk tanaman disebut suhu optimal. Suhu maksimum yang memungkinkan pertumbuhan dan perkembangan tanaman disebut suhu optimum. E Kelembaban Kondisi lingkungan dengan kelembaban rendah akan meningkatkan evapotranspirasi (penguapan) sehingga lebih banyak air dan mineral yang dapat diserap dari tanah. Kondisi ini akan meningkatkan laju pertumbuhan tanaman. F Intensitas Cahaya Tumbuhan membutuhkan sinar matahari untuk proses fotosintesis. Proses ini menghasilkan makanan yang dibutuhkan untuk pertumbuhan. Selain fotosintesis, cahaya juga dapat mempengaruhi hormon auksin. Auksin akan rusak bila terkena cahaya. Hal itu terlihat pada pertumbuhan tunas. Tanaman yang tumbuh dalam cahaya tumbuh lambat, sedangkan bibit yang tumbuh dalam kegelapan tumbuh lebih cepat. Pertumbuhan yang cepat di daerah gelap disebut etiolasi. Judul Presentasi: “Ujian Akhir Semester Nama: Heni Ernavati Nim: 1111016100027 Program Studi: Pendidikan Biologi Semester: 3A.”- Transkrip Presentasi: Keterampilan Dasar Melakukan Percobaan Tumbuh Kembang Tanaman 1.1 Melakukan percobaan pengaruh faktor luar terhadap pertumbuhan tanaman 1.2 Siswa dapat membedakan pertumbuhan dan perkembangan kacang hijau 1.3 Siswa dapat mengidentifikasi pengaruh terhadap pertumbuhan kacang hijau. Lks Perkembangbiakan Vegetatif Tumbuhan Worksheet Peta Konsep Genetik Hormon Faktor Internal Yang Mempengaruhi Tumbuh Kembang Faktor Air Cahaya Kelembaban Faktor Eksternal Nutrisi Suhu Tanah 7 Definisi Pertumbuhan adalah fenomena perubahan biologis yang terjadi pada organisme hidup sebagai pertambahan ukuran, massa, atau tinggi yang tidak dapat diubah lagi. Hormon genetik adalah senyawa biologis yang, dalam jumlah kecil, mendukung, menghambat, dan memodifikasi proses fisiologis tanaman. Suatu hormon dapat merangsang pertumbuhan pada konsentrasi tertentu, tetapi pada konsentrasi yang lebih tinggi dapat menekan pertumbuhan. 12 Giberelin Hormon ini mempengaruhi sifat genetik selama perkecambahan, pembungaan, radiasi dan mobilisasi karbohidrat. Hormon ini mendukung aktivitas kambium dalam proliferasi sel, pembentukan RNA baru dan sintesis protein. Jenis Jenis Hormon Pada Tumbuhan Dan Makhluk Hidup Lainnya 13 Sitokinin Sitokinin melakukan fungsi sebagai berikut: a) Merangsang pembelahan sel b) Merangsang pembentukan pucuk c) Di batang auksin menghambat efek dominasi apikal d) Mempercepat pemanjangan. 14 Auksin Auksin merupakan hormon yang berperan untuk merangsang pembelahan sel dan pertumbuhan sel. Hormon auksin/IAA memiliki sifat menjauhi cahaya. Auksin dapat meningkatkan tekanan osmotik Meningkatkan permeabilitas sel terhadap air Mengurangi tegangan dinding sel Meningkatkan sintesis protein Meningkatkan plastisitas Meningkatkan ekspansi dinding sel 16 Inhibitor adalah zat penghambat yang menghambat pertumbuhan tanaman. Sering ditemukan pada perkecambahan, pertumbuhan kecambah atau dormansi. Asam absistik dan berbagai penghambat pertumbuhan tanaman. Asam absisat ditemukan pada daun, batang, akar, umbi, pucuk, buah dan endosperma. Siklus Hidup Pohon Apel Tahap Pertumbuhan Tanaman Dari Benih Ke Pohon Dengan Buahbuahan Ilustrasi Stok 17 Etilen Dalam kondisi normal, etilen berbentuk gas dan berperan dalam perubahan fisiologis tanaman. Hormon ini berperan dalam proses pematangan buah. Hubungan antara etilen dan auksin, yaitu etilen mempengaruhi pembentukan protein yang diperlukan untuk aktivitas pertumbuhan. 20 Air Air berfungsi untuk fotosintesis, mengaktifkan reaksi enzimatik, mempertahankan kelembapan dan mendorong perkecambahan biji. Air adalah tempat berlangsungnya reaksi kimia di dalam tubuh.Tanpa air, reaksi kimia tidak dapat terjadi di dalam sel, yang mengakibatkan kematian. 21 Cahaya Cahaya mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan makhluk hidup. Tumbuhan sangat membutuhkan sinar matahari untuk fotosintesis. Namun keberadaan cahaya justru dapat menghambat pertumbuhan tanaman karena cahaya dapat merusak hormon auksin yang terdapat pada pucuk. 22 Kelembaban Kelembaban Kelembaban adalah jumlah uap air di udara atau tanah. Tanah yang lembab memiliki efek yang baik pada pertumbuhan tanaman. Kondisi lembab memiliki banyak air yang dapat diserap tanaman dan lebih sedikit penguapan. Kondisi ini sangat mempengaruhi proliferasi sel dan menjaga kestabilan bentuk sel. Tumbuhan Monokotil Dan Dikotil: Perbedaan Hingga Contohnya 23 Nutrisi Makanan merupakan sumber energi dan bahan untuk sintesis berbagai komponen sel. Tumbuhan tidak hanya membutuhkan karbon dioksida dan air, tetapi juga mineral tertentu untuk tumbuh dengan baik. Makronutrien adalah sekelompok 25 mineral esensial yang berlimpah. Unsur-unsur makro ini meliputi oksigen, karbon, hidrogen, belerang, nitrogen, fosfor, kalium, kalsium, dan magnesium. Mikronutrien adalah sekelompok mineral penting dalam jumlah kecil. Elemen jejak ini termasuk besi, klorin, tembaga, seng, molibdenum, boron, dan nikel. Mikronutrien ini bertindak sebagai kofaktor, seperti dalam reaksi enzimatik pada tanaman. 26 Suhu Tumbuhan membutuhkan suhu tertentu untuk tumbuh. Suhu dimana tumbuhan dapat tumbuh dan berkembang dengan baik dan suhu maksimum disebut suhu optimum. Suhu minimum dimana tanaman masih dapat tumbuh disebut suhu minimum dan suhu tertinggi dimana tanaman masih dapat tumbuh disebut suhu maksimum. 27 Tanah Bagi tumbuhan, tanah mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangannya. Tumbuhan tumbuh dan berkembang dengan baik apabila kondisi tanah tempat hidupnya sesuai dengan kebutuhan unsur hara dan haranya. Kondisi tanah ditentukan oleh faktor lingkungan lain seperti suhu, kandungan mineral dan air. Identifikasi Setiap Bagian Tumbuhan Beserta Fungsinya, Materi Kelas 4 Sd Tema 3 Download ppt “Ujian Akhir Semester Nama : Heni Arnavati Nim : 1111016100027 Program Studi : Pendidikan Biologi Sem : 3A.” Untuk mengoperasikan situs web ini, kami mencatat data pengguna dan membaginya dengan pemroses. Untuk menggunakan situs web ini, Anda harus menyetujui Kebijakan Privasi kami, termasuk Kebijakan Cookie Pertumbuhan adalah peningkatan ukuran, bentuk, dan jumlah sel pada makhluk hidup sedangkan perkembangan adalah peningkatan kematangan seiring dengan waktu/usia makhluk hidup. Setiap makhluk hidup membutuhkan faktor pendukung eksternal dan internal untuk pertumbuhan dan perkembangan. sebagai berikut: Pada tumbuhan, tahap perkembangan dan pertumbuhan dimulai dengan perkecambahan biji. Perkecambahan merupakan akhir dari dormansi benih. Dormansi benih adalah masa ketika sel-sel penyusunnya tidak aktif membelah atau tumbuh tetapi tidak mati. Pada tumbuhan berbiji, perkecambahan merupakan proses utama pertumbuhan dan perkembangan. Proses imbibisi yaitu penyerapan air ke dalam biji bertujuan untuk mengaktifkan hormon pertumbuhan (giberelin) sehingga aleuron (lapisan tipis terluar endosperma) mensintesis enzim untuk memecah simpanan makanan di dalam endosperma (pati). Turun pada faktor pertumbuhan. Setelah ini datang penembakan. Pertumbuhan Dan Perkembangan Pada Hewan Dan Manusia Video tersebut memuat tahapan perkecambahan seperti yang telah dibahas pada pelajaran sebelumnya dan dua perbedaan antara perkecambahan kacang hijau (Vigna radiata) dan bunga matahari (Helianthus annuus) yang dicirikan oleh perkecambahan EPIGEAL dan HIPOGEAL. Kemudian mendukung perkembangan dan pertumbuhan Perkembangan tumbuhan secara generatif, perkembangan tumbuhan, pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan, struktur perkembangan tumbuhan, contoh pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan, perbedaan pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan, perkembangan tumbuhan paku, perkembangan pada tumbuhan, perkembangan biakan tumbuhan, contoh perkembangan tumbuhan, perkembangan generatif pada tumbuhan, pengertian perkembangan tumbuhan News