April 20, 2024 Berbakti Kepada Orang Tua Akan Mendatangkan Keberkahan Sebagai Berikut Berbakti Kepada Orang Tua Akan Mendatangkan Keberkahan Sebagai Berikut – Apakah kamu suka buku ini? Anda dapat menerbitkan buku Anda secara online secara gratis dalam hitungan menit! Buat flipbook Anda sendiri Deskripsi Buku Kurikulum 2013 SMP/MTs Revisi Buku 2018 Kelas 9 – Nah buat sobat paket baik guru maupun siswa yang ingin memiliki revisi buku terbaru bisa download melalui link yang sudah kami sediakan. Berikut rincian Buku Teks Kelas 9 SMP/MTs K13 Revisi Terbaru 2018 Kata kunci: bse, buku sekolah, buku gratis, buku siswa, siswa, sekolah, e-book, silabus 2013, revisi 2017, revisi 2018 Berbakti Kepada Orang Tua Akan Mendatangkan Keberkahan Sebagai Berikut BAB Menuai berkah dengan 3 hormat dan taat kepada orang tua dan guru Gambar 3.1. Sungkem kepada orang tua Sumber : ksduaisyiyah.files.wordpress. com Gambar 3.2. Menghormati guru Gambar 3.3. Dengarkan Guru Sumber : sdia11surabaya.files. Sumber: history1978.files.wordpress. wordpress.com com Pendidikan Agama Islam dan Kepribadian 41 Menuai Berkah Melalui Penghormatan dan Ketaatan kepada Orang Tua dan Guru Indahnya Ketaatan kepada Orang Tua Orang tua dan guru serta guru yang baik mendapat keberkahan melalui rasa hormat dan kepatuhan kepada orang tua dan guru Sikap Mulia • Menghormati kedua orang tua. • Menghormati guru. • Dengarkan orang tua dan guru. • Cintai orang tua dan guru Anda. • Bantuan untuk orang tua dan guru. • Tulus dalam membantu orang tua dan guru. 42 Kelas IX SMP/MTs A. Perhatikan Gambar 3.4. Mendengarkan, mencintai dan menghormati orang tua dan guru adalah kunci keberkahan hidup. Sumber : www.darunnajah.com Sebelum kita lahir ke dunia, kita berada dalam kandungan ibu kita selama kurang lebih sembilan bulan. Saat ibu hamil, tubuh yang lemah menjadi semakin lemah dan berat. Apalagi saat melahirkan, nyawa benar-benar dipertaruhkan. Setelah anak lahir, tugas ibu selanjutnya adalah mengasuh dan membesarkan anak. Ketika sang anak lapar, sang ibu segera menyuapinya dengan lembut. Saat anaknya sakit, ibu akan segera membawa anaknya ke dokter atau bidan agar cepat sembuh. Seorang ayah bekerja keras untuk menghidupi keluarganya. Tubuhnya yang lelah dan panas tidak memaksa ayahnya untuk meninggalkan pekerjaannya. Keinginan dan motivasi yang kuat untuk membahagiakan keluarganya membuat semangatnya menggebu-gebu. Ini adalah gambaran nyata betapa besarnya cinta kedua orang tua terhadap anak-anaknya. Kedua orang tua sangat menginginkan anaknya tumbuh sehat, kuat, cerdas, sholeh dan menjadi anak yang sholeh. Kedua orang tua memberikan kontribusi besar dalam hidup kita. Keduanya memberikan cinta sejati tanpa syarat. Setiap hari, kedua orang tua berdoa kepada Allah. agar anak-anak mereka selalu dalam perlindungan-Nya. Cinta kedua orang tua kepada anak-anaknya tak ternilai harganya. Jika dunia dan segala isinya dijadikan sebagai balasan atas kebaikan kedua orang tua, maka tidak sebanding dengan pengorbanannya. Kita harus menghormati, mencintai dan mematuhi kedua orang tua. Jika kita melakukan ini, kita akan memiliki berkat kehidupan. Hidup yang penuh berkah adalah hidup yang penuh manfaat, mendapat perlindungan dan kasih sayang Allah. Selain orang tua, sosok yang sangat berperan penting dalam kehidupan kita adalah seorang guru. Guru mendidik dengan penuh perhatian, kesabaran dan ketekunan. Berkat guru, kami bisa membaca, menulis, dan berhitung. Para guru memberi kami ilmu dan menanamkan akhlak mulia sehingga kami menjadi orang yang berakal dan berbudi luhur. Tanpa jasa seorang guru, kita akan berada dalam kebodohan. Kita harus menghormati, mencintai dan mendengarkan kedua orang tua dan guru. Kami menerapkan saran dan instruksi kami dengan kemampuan terbaik kami. Mereka berjasa membesarkan kami menjadi orang yang berpendidikan dan berakhlak mulia. Kita menyenangkan mereka dengan rajin belajar dan beribadah. Kita dapat menunjukkan kasih kita kepada mereka dengan berdoa bagi mereka setelah setiap doa. Kami berdoa untuk mereka setiap hari untuk menerima berkah dari Allah. Allah j.sh. dan Nabi-Nya mengajarkan kita untuk menghormati dan menaati kedua orang tua dan guru. Oleh karena itu, marilah kita menghormati kedua orang tua dan guru agar mendapatkan keberkahan hidup. B. Dialog Islam 44 Kelas IX SMP/MTs Mella: Assalamu’alaikum, Ustazah. Ustaza : Assalamu’alaikum Mella. Mella: Ustazah, bolehkah saya bertanya? Guru : Silahkan Mella. Mella: Ustaše, apa artinya surga di bawah telapak kaki ibu? Ustaza: Artinya surga atau neraka anak itu tergantung ibunya. Peran ibu sangat menentukan bagi kehidupan sang anak. Mella: Oh, begitu, guru. Ustaza : Mella, antara ayah dan ibumu, siapa yang paling kamu hormati? Mella: Saya menghormati mereka berdua. Apakah gurunya benar? Ustaza: Kami saling menghormati. Namun menurut hadits, kedudukan ibu itu tiga tingkat dalam hubungannya dengan bapak. Nabi Muhammad S.A.W. pernah berkata: “ibu, ibu, ibu, lalu ayah”. Mella: Ustasha, kenapa posisi ibu tiga tingkat lebih tinggi dari posisi ayah? Ustaza: Karena ibu mengandung, melahirkan dan membesarkan anak-anaknya. Ibad: Terima kasih tuan. Assalamu’alaikum… Ustaze : Wa’alaikumsalam… C. Mutiara Khazanah Islam 1. Menghormati dan menyayangi orang tua dan guru Gambar 3.5. Malinkundang Sumber: i1.wp.com Pendidikan Agama Islam dan Ciri-cirinya 45 Gambar 3.6. Menghormati guru Gambar 3.7. Surat Kepada Orang Tua Sumber: Kemendikbud Sumber: 3.bp.blogspot.com Kegiatan Siswa 1: A. Baca Q.S. al-Isra’/17:23 dan artinya dengan cermat! b. Menjelaskan isi dan melengkapinya dengan ilustrasi berupa gambar, video, diagram atau diagram yang sesuai secara berkelompok. C. Mempresentasikan atau mempresentasikan hasil kepada kelompok lain untuk saling membandingkan dan melengkapi. Keharmonisan dan kebahagiaan dalam kehidupan sebuah keluarga akan tercapai jika semua anggota keluarga saling menghormati dan menyayangi. Anak-anak menghormati orang tua mereka, dan orang tua mencintai anak-anak mereka. Saudara menghormati saudara laki-laki, dan saudara laki-laki mencintai saudara perempuannya. Saling menghargai dan menyayangi seperti ini harus dipelajari mulai dari keluarga. Membiasakan dan menanamkan akhlak mulia dari keluarga akan membentuk karakter positif anak. Menghormati dan menyayangi kedua orang tua merupakan kewajiban seorang anak. Sikap hormat dan kasih sayang terhadap kedua orang tua bisa dibayangkan sebagai bentuk rasa syukur kita terhadap mereka. Tapi kembalinya kita tidak akan sebanding dengan pengorbanannya. Sudah sepantasnya Allah Ta’ala menciptakan kita menghormati kedua orang tua. Memori layanan mereka sangat berharga bagi kami. Kewajiban menghormati kedua orang tua disebutkan dalam Al-Qur’an, antara lain Q.S. al-Isrā’/17:23 berikut: 46 Kelas IX SMP/MTs Artinya: “Dan Tuhanmu memerintahkan agar kamu tidak menyembah selain Dia dan agar kamu berbuat baik kepada kedua orang tuamu. Jika salah satu atau keduanya mencapai usia lanjut di bawah asuhanmu, jangan pernah mengatakan “ah” kepada mereka dan jangan memarahi mereka, dan berbicaralah dengan kata-kata yang baik kepada mereka.” (Q.S. al-Isrā’/17:23) Ayat ini menegaskan bahwa Allah SWT mewajibkan kita untuk berbakti kepada orang tua kita. Ucapan kita kepada keduanya harus lembut. Mengucapkan kata “ah” kepada orang tua tidak diperbolehkan dengan iman, apalagi mengucapkan kata itu atau memperlakukan mereka lebih kasar dari itu. Saat orang tua menasihati kita, dengarkan baik-baik, jangan menyela pembicaraan. Kami berusaha menunjukkan sikap terbaik agar kedua orang tua merasa dihormati. Usulan ini kami implementasikan sebaik mungkin. Menghormati kedua orang tua akan membawa keberkahan hidup bagi sang anak. Mengapa demikian? Karena dengan menghormati kedua orang tua mereka akan merasa bahagia dan bangga. Mereka akan berdoa kepada Allah (swt) agar anak mereka mendapat perlindungan-Nya. Doa orang tua sangat berarti bagi anak. Inilah yang akan membuat hidup kita berguna dan menerima perlindungan dan cinta Allah (swt). Anak yang menghormati orang tuanya akan selalu meminta nasihat, bimbingan dan doa. Inilah cerminan anak yang saleh. Anak-anak Salih tidak menganggap orang tuanya bodoh dan ketinggalan zaman. Mereka juga tidak merasa malu atau menyesal tentang Gambar 3.8. Anak-anak yang saleh akan menaati orang tua mereka. Meskipun lebih baik menerapkan nasihat orang tua dengan pendidikan anak. Sumber : iniyangbaru.com Pendidikan Agama Islam dan Akhlak 47 kedua orang tuanya, dia tidak menghina atau menghina orang tuanya. Mereka menempatkan orang tua mereka di tempat kehormatan. Setiap hari ia mencari restu dari orang tuanya agar cita-citanya menjadi kenyataan. Ada yang bertanya kepada Rasulullah, ayah dan ibu mana yang lebih pantas diperlakukan? Perhatikan cerita selanjutnya! Ibnu Mas’ud, sahabat Nabi Muhammad. bertanya: “Wahai Rasulullah, siapakah yang lebih berhak bergaul?” Dia menjawab, “Ibumu.” Saya bertanya lagi, “Jadi siapa lagi?” dia menjawab: Ibumu. Saya bertanya lagi, “Siapa lagi?” Dia menjawab, “Ibumu.” Saya bertanya lagi, “Siapa lagi?” Dia hanya menjawab, “Lalu ayahmu, lalu kerabat terdekatmu.” Sumber: Hadits riwayat at-Tirm³z³ Seorang anak yang sholeh juga akan menghormati gurunya sebagaimana ia menghormati orang tuanya. Guru melakukan pekerjaan besar dalam membesarkan kita menjadi cerdas dan berbudi luhur. Dia akan selalu mengambil pelajaran dengan antusias. Kerjakan pekerjaan rumah Anda dengan baik dan tepat waktu. Dengarkan dengan serius dan ikuti saran dan petunjuknya. Anak saleh dilarang menghina gurunya. Dialah yang akan selalu berusaha membuat gurunya senang dan bangga. Ia akan selalu meminta nasihat dan doa dari setiap guru yang mengajar di kelas. Jika dia menerima doa dari empat guru dalam satu hari, dia akan menerima dua puluh delapan doa dari guru tersebut dalam satu minggu. Ini berarti dia menerima seratus dua belas doa dalam satu bulan, dan seribu tiga ratus empat puluh empat doa dalam satu tahun. Subhanallah, doa para guru dan bapak-bapak ini turut menyukseskan dan membawa keberkahan hidup kami. Sungguh, Allah Ta’ala. terkabullah semua doa hamba-Nya, terutama doa-doa yang dipanjatkan dengan tulus oleh ayah dan ibu guru secara berulang-ulang dan terus menerus. Tentu doa-doa itu sulit kita dapatkan jika kita sering mengirimkannya, bapak ibu Akhlak Kepada Diri Sendiri (1) Berbakti kepada orang tua, pildacil tentang berbakti kepada orang tua, hadits berbakti kepada orang tua, pantun berbakti kepada orang tua, poster berbakti kepada orang tua, dalil berbakti kepada orang tua, ceramah tentang berbakti kepada orang tua, puisi tentang berbakti kepada orang tua, bahasa inggris berbakti kepada orang tua, ceramah berbakti kepada kedua orang tua, hubungan keberkahan rezeki dengan berbakti kepada orang tua, kisah teladan berbakti kepada orang tua News